Sejarah nvidia
Berikut adalah ringkasan sejarah NVIDIA, perusahaan pionir di bidang kartu grafis (GPU), AI, dan komputasi performa tinggi:
🔹 Awal Berdiri
-
Tahun Didirikan: 5 April 1993
-
Pendiri:
-
Jensen Huang (CEO hingga sekarang)
-
Chris Malachowsky
-
Curtis Priem
-
-
Markas Besar: Santa Clara, California, AS
-
Misi Awal: Membuat chip grafis untuk pasar gaming dan multimedia, yang saat itu mulai berkembang.
🔹 Langkah Penting dalam Sejarah NVIDIA
1. 1995 – Produk Pertama: NV1
-
GPU pertama NVIDIA: NV1, yang mendukung grafik 2D/3D dan audio.
-
Tidak terlalu sukses, tapi menjadi pijakan awal untuk GPU masa depan.
2. 1999 – Lahirnya GeForce dan Istilah GPU
-
GeForce 256 dirilis, dipasarkan sebagai GPU (Graphics Processing Unit) pertama di dunia.
-
Memiliki hardware transform & lighting, sangat revolusioner dalam grafis 3D.
3. 2000-an – Dominasi dan Akuisisi
-
Akuisisi 3dfx, pesaing besar di pasar GPU (2000).
-
Mengalahkan ATI (kemudian dibeli AMD) dalam persaingan GPU kelas atas.
-
NVIDIA Quadro diluncurkan untuk profesional CAD/rendering.
-
Tahun 2006: Merilis arsitektur CUDA, memungkinkan GPU digunakan untuk komputasi umum (beyond graphics).
4. 2010-an – Ekspansi ke AI dan Data Center
-
CUDA berkembang pesat di dunia riset dan AI.
-
GPU NVIDIA menjadi standar untuk pelatihan deep learning dan komputasi ilmiah.
-
Produk seperti Tesla (GPU untuk server) dan Jetson (AI untuk robotika) diluncurkan.
-
Meluncurkan seri RTX dengan real-time ray tracing dan DLSS (AI rendering) – revolusi dalam grafis gaming.
5. 2020-an – NVIDIA Jadi Raksasa Teknologi
-
NVIDIA mendominasi GPU gaming (GeForce RTX 30 dan 40 Series).
-
GPU A100 dan H100 menjadi tulang punggung AI training (seperti ChatGPT dan model AI besar lainnya).
-
Akuisisi besar:
-
Mellanox (2020): Perusahaan jaringan data center.
-
Arm (2020, gagal disetujui).
-
Pending: Akuisisi perusahaan AI dan chip lainnya.
-
-
Fokus kuat ke AI, mobil otonom (Drive platform), dan komputasi kuantum.
🔹 Produk Utama NVIDIA
Produk | Fungsi |
---|---|
GeForce | GPU untuk gaming dan konsumen |
Quadro / RTX A-series | GPU untuk profesional desain, CAD, dsb |
Tesla / A100 / H100 | GPU untuk AI dan superkomputer |
Jetson | Modul AI untuk robotika dan embedded systems |
Drive | Platform AI untuk mobil otonom |
-
Pemimpin global dalam GPU AI dan gaming.
-
NVIDIA menjadi perusahaan semikonduktor paling berharga di dunia (2023–2024), melampaui Intel dan AMD.
-
Peran penting dalam kemajuan AI generatif, simulasi ilmiah, dan komputasi masa depan.
🔹 CEO Legendaris: Jensen Huang
-
Karismatik dan visioner.
-
Sering disebut sebagai Steve Jobs-nya dunia chip AI.
-
Di bawah kepemimpinannya, NVIDIA berubah dari pembuat GPU gaming menjadi raksasa AI dan HPC (high-performance computing).
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar